Translate

Wednesday, July 2, 2014

Books "THE FIRST TIME"

Books “SAAT PERTAMA”
Judul Asli : THE FIRST TIME
by Joy Fielding
Copyright © 2000 by Joy Fielding
Penerbit Gramedia Pustaka Utama
Alih Bahasa : Threes Susilastuti (alm.) & J.E. Retno Dwiastuti
Editor : Lanny Murtiharjana
Desain Sampul : Marcel A.W.
Cetakan I : September 2005 ; 432 hlm ; ISBN 978-979-22-1624-3
Rate : 4 of 5

Membaca awal mula kisah ini terus terang membuatku ‘hampir’ menyerah dan menutup kisahnya tanpa meyelesaikan hingga tuntas. Sebuah kisah drama tentang kehidupan rumah tangga pasangan yang telah menikah lebih dari lima belas tahun, dan sang suami diketahui melakukan ‘berbagai’ perselingkuhan yang diketahui oleh sang istri, meski ia anehnya memilih untuk ‘berdiam-diri’ selama bertahun-tahun. Bukan sebuah tema yang kusukai, terlebih sudah terbayang penderitaan sang istri yang tampaknya tak memiliki keberanian untuk memberontak dan melakukan konfrontasi terhadap sang suami. Namun menjelang halaman tertentu, kisah ini berubah, dan konflik yang terjadi memutar-balikan semua praduga yang muncul dibenakku semenjak awal ... hingga akhirnya diriku terhanyut dalam kisah yang menyentuh tentang realita kehidupan manusia yang berjuang mengatasi kepedihan, luka hati serta trauma untuk meraih kebahagiaan serta makna kehidupan yang lebih berarti !!



Jason ‘Jake’ dan Martha ‘Mattie’ Hart menikah demi sebuah alasan yang nyaris menjadi penyesalan sepanjang kehidupan pernikahan mereka. Karena Mattie hamil dan Jake merasa sudah seharusnya mereka menikah demi calon bayi yang hadir di dunia. Kelahiran Kim – putri tunggal dan curahan hati kedua orang tuanya, ternyata tak mampu mendekatkan hubungan antara Jake dan Mattie. Pasangan ini dikenal sebagai keluarga terhormat dan terpandang, sangat serasi serta bergaul dengan teman-teman dari kalangan atas. Kemudian Mattie mendapati adanya kemungkinan Jake telah berselingkuh. Alih-alih melakukan konfrontasi, Mattie hanya mengumpulkan bukti-bukti hingga menyewa jasa detektif untuk mengutit sang suami. Jake sama sekali tidak menduga bahwa Mattie mengetahui perilakunya. Dan keadaan rumah tangga mereka berjalan bagai rutinitas yang monoton hingga sebuah peristiwa memicu ‘pecahnya’ rahasia serta kemarahan yang dipendam selama bertahun-tahun.

Jake memutuskan ‘keluar’ dari kediaman keluarganya untuk tinggal bersama dengan wanita simpanannya. Ia merasa kehidupan rumah tangganya jauh dari sesuatu yang layak diperjuangkan, karena baik istri maupun putrinya, memiliki kedekatan yang tak pernah bisa ia tembus, seakan ia hidup ‘diluar’ anggota keluarganya, hanya berperan sebagai pencari nafkah. Namun keadaan berubah kala Mattie mendapati dirinya menderita penyakit yang belum ditemukan obatnya. Ia didiagnosa menderita ALS (Amiotropic Lateral Sclerosis) atau yang lebih dikenal sebagai Lou Gehrig Sindrom – sebuah kondisi yang awalnya melemahkan satu demi satu kerja organ tubuh hingga akhirnya mematikan sang penderita. Kasus ini biasanya terjadi pada usia lanjut, namun bisa pula terjadi pada usia relatif muda, sebagaimana kisah yang terjadi pada diri Mattie Hart. Fakta yang mengejutkan dan membuat porak-poranda ‘ketenangan’ yang selama ini tampil di permukaan kehidupan rumah tangga keluarga Hart ...

Dihadapkan pada kenyataan bahwa hidupnya mulai mengalami hitungan mundur, Mattie memberontak dan menjalani kehidupan yang sama sekali berbeda dengan keseharian maupun rutinitasnya. Memilih tur ke Prancis – sesuatu yang selalu ditunda karena kesibukan Jake, mengusir Jake dari kehidupannya dan berhubungan sex dengan pria lain bukan sekedar untuk membalas Jake melainkan untuk menemukan ‘dirinya’ yang tenggelam sebagai peran ibu teladan dan istri setia selama hampir 16 tahun. Kemarahan Mattie, kesedihan Jake dan luka hati yang dialami Kim kala menyadari kedua orang tuanya tak mungkin kembali bersatu. Masing-masing melakukan ‘pemberontakan’ dalam kehidupannya sendiri, hingga mereka mencapai sebuah titik dimana kesadaran muncul kala rasa takut yang mencengkeram dan menghantui masa lalu hingga berpengaruh pada masa depan mereka, keluar satu demi satu. Mampukah keluarga Hart pulih dari perpecahan dan luka yang menggores hati sedemikian dalam demi masa depan yang lebih baik ?

Setelah membaca dua buku karya Joy Fielding yang lebih condong ke genre thriller (baca : Tell Me Me No Secrets dan Heartstopper) dimana hal yang selalu terasa kurang menurutku adalah ‘kekuatan emosional’ para karakter yang terlibat di dalamnya, maka pada kisah ‘The First Time’ ini justru sangat emosional. Melalui masing-masing karakter, terutama ketiga anggota keluarga Hart, pembaca akan digiring menelusuri benak dan rahasia yang terpendam dalam diri mereka. Sebuah pernikahan adalah persatuan dua individu yang sama sekali berbeda dan awalnya asing satu sama lain, Tujuan pernikahan adalah menjalin keterbukaan dan jalinan komunikasi yang acapkali justru menjadi pemicu perceraian antar pasangan rumah tangga. Demikian pula dengan kehadiran anak dalam keluarga, apakah hal tersebut bisa memperkuat atau justru menjadi alasan kedua pasangan semakin terpisah oleh tembok yang dibangun oleh mereka yang mengalami luka hati di masa lalu.

~ Joy Fielding ~
Penulis menuntun pembaca menyelami diri Mattie maupun Jake, yang juga masih dalam pencarian diri akibat kehidupan keluarga yang kurang harmonis semasa kecilnya. Bagaimana sikap Jake sebagai anak dari ibu yang suka menyiksa secara fisik maupun mental, ayah yang tidak ambil peduli dan melarikan diri dari tanggung jawab terhadap anak-anaknya. Tentang Mattie yang ‘ditelantarkan’ semenjak kanak-kanak secara emosional oleh sang ibu semenjak kematian mendadak ayahnya yang sangat dekat dengan diri Mattie. Perubahan drastis yang dialami Kim, buah hati Mattie –sang ibu, hingga membuat Jake ‘tersisihkan’ dan memilih wanita lain yang lebih menghargai perhatiannya. Sepanjang kisah, alih-alih menunjukkan mana yang salah dan mana yang benar, pembaca seakan diajak bukan sebagai ‘hakim’ melainkan sahabat dan saudara yang berusaha memahami bahwa manusia tiada yang sempurna. Kesalahan yang terjadi janganlah menjadi beban seumur hidup melainkan pendorong untuk berani mengambil langkah baru menuju sebuah perubahan.

[ more about this author & related works, just check at here : Joy Fielding | on Goodreads | on Wikipedia | on IMDb ]

~ This Post are include in 2014 Reading Challenge ~
128th Book in TBRR Pile

Best Regards,

Hobby Buku

No comments :

Post a Comment

Silahkan tinggalkan pesan dan komentar (no spam please), harap sabar jika tidak langsung muncul karena kolom ini menggunakan moderasi admin.
Thanks for visiting, your comment really appreciated \(^0^)/

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...